Sabtu, 26 Januari 2013

UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN PENYAKIT IKAN PADA BUDIDAYA PERIKANAN

Penyakit Ikan-Serangan penyakit pada budidaya perikanan merupakan momok yang menakutkan bagi para pembudidaya ikan. Hal ini dikarenakan dapat merugikan baik moril maupun materiil. Beberapa kasus serangan penyakit ikan pada budidaya perikanan bahkan dapat menyebabkan hal yang sangat patal hingga bisa merenggut nyawa pembudidaya karena stress dan terkena serangan jantung akibat budidayanya gagal karena terkena serangan penyakit.



Pertanyaan mendasar adalah kenapa ikan bisa sakit? Tentunya ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya kemunduran kesehatan ikan atau dengan kata lain sakit. Ikan hidup diperairan sudah barang tentu lingkungan perairan akan sangat mempengaruhi kesehatannya apabila lingkungannya baik maka ikan pun akan sehat. Menurut Snezko 1928, timbulnya penyakit ikan dipengaruhi oleh tiga faktor yaitu inang, lingkungan dan keberadaan penyakit itu sendiri.

Kejadian penyakit merupakan interaksi antara tiga faktor yaitu inang, lingkungan dan patogen. Oleh karena itu dalam upaya pengelolaan kesehatan ketiga faktor itu perlu dicermati secara seksama. Apabila kondisi normal dimana lingkungan optimal dan daya tahan tubuh prima, ikan akan jarang terkena penyakit. Namun, apabila kondisi lingkungan menurun, ikan stres dan daya tahan tubuh menurun. Bila terjadi seperti itu, maka penyakit akan dengan sangat mudah menginfeksi ikan.

PENYAKIT INFEKSIUS DAN NON INFEKSIUS PADA PENYAKIT IKAN 



Penyebab terjadinya serangan penyakit pada ikan dibedakan menjadi dua yaitu penyakit infeksi dan penyakit non infeksi. Penyakit infeksi adalah penyakit yang disebabkan oleh serangan patogen dari golongan parasit, bakteri, jamur dan virus. Sedangkan penyakit non infeksi adalah penyakit yang disebabkan oleh perubahan lingkungan seperti kenaikan pH, suhu, masuknya racun kedalam arel budi daya dan lain-lain. Kedua penyebab penyakit ini sangat merugikan pembudidaya ikan di seluruh Indonesia. Diantara kedua macam penyebab penyakit ikan ini yang paling sering dan dominan muncul adalah penyakit infeksi. Hal ini disebabkan karena patogen sebagai penyebab serangan infeksi sudah ada di lingkungan perairan.
Ikan yang terserang penyakit akan menunjukan gejala klinis  sebagai berikut :
1. Menggosok- gosokan badannya ke dinding kolan,
2. berenang kepermukaan,
3. berkumpul di tempat pemasukan air
4. berenang tidak menentu
5. Sering menggantung dipermukaan air
6. frekwensi pernapasan meningkat.
7. Nafsu makan menurun, bahkan tidak mau makan.
8. gerakan lemah kurang agresif

Selain itu pada bagian tubuh ikan yang sakit pun memperlihatkan tanda-tanda seperti

* Insang berwarna pucat dan mengalami kerusakan.
* lendir diproduksi berlebihan dari biasanya.
* Berat badan tidak sesuai dengan usia pemeliharaan
* Adanya luka dan pendarahan pada kulit.
* Kulit berwarna lebih pucat atau lebih gelap (tidak cerah).
* Terjadi kelainan pada tulang belakang.
Pencegahan Penyakit Ikan (Preventive action)


Istilah mengatakan mencegah lebih baik daripada mengobati, hal ini berimplikasi pada biaya karena biaya pencegahan tentunya lebih murah dari pada biaya pengobatan selain itu apabila penyakit ikan yang menyerang tingkat patogenitasnya sangat tinggi maka pengobatan sudah tidak berguna lagi. Hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk mencegah serangan penyakit ikan

1. Melakukan persiapan media budidaya yang benar, apabila media budidaya berupa kolam maka tahapan pertama yang harus dilakukan adalah pengeringan kolam, mengangkat lumpur dan membuat caren atau parit kolam. Setelah itu dilakukan pengapuran untuk meningkatkan pH tanah yang cenderung asam akibat proses budidaya pada siklus sebelumnya. Apabila media budidaya berupa akuarium maka sebelum budidaya akuarium tersebut harus dicuci hamakan menggunakan bahan kimia yang tidak berbahaya.
2. Menjaga kualitas air selama pemeliharaan. Hal ini bisa dengan menambahkan probiotik atau bio remediasi untuk menjaga kualitas air

3. Memberikan asupan gizi melalui pakan yang berkualitas dan penambahan vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh ikan dari serangan penyakit.

Pengobatan terhadap penyakit ikan
Apabila ikan yang kita budidayakan sudah terserang penyakit maka langkah yang dilakukan adalah melakukan pengobatan. Banyak obat-obat ikan yang tersebar namun harus yang sudah mendapatkan rekomendasi dari pemerintah. Namun saat ini kita lebih mengoptimalkan pengobatan herbal untuk mengatasi penyakit ikan karena efek sampingya kecil dan biayanya jauh lebih murah.

1 komentar:

  1. Om kalimat terakhir di paragraf pertama ngeri sekali kata-katanya,cetar membahana haha :D

    BalasHapus